Malam itu habis Maghrib, hari jumat tanggal 10 Pebruari 2012 lagi main-main PES sama teman. Adik kelas gue memberi tahu bahwa besok ada Japanese World Festival di FIB. Lalu langsung saja Spontan ngajak dia berkunjung ke Festival tersebut sambil suruh bawa temennya. Tapi dia enggak bisa janji, karena adiknya lagi kangen sama dia jadi kayaknya dia besok harus nemenin adiknya. Sebenarnya enggak tahu sih tentang acara tersebut. Spontan saja penasaran tentang acara tersebut. Gue dulu pernah baca Panfletnya di SC kampus C. Tpi lupa juga kapan acaranya berlangsung.
Besoknya gue mau menghubungin adik kelas tapi enggak jadi, karena mungkin kalau gue ngajak dia, malah ganggu acara keluarga dia. Terus gue putusin mau ngajak saudara. Ngajak om enggak tertarik, karena dia lagi bersama anak-anaknya. Mau ngajak adik keponakan dia pergi sama ayahnya ke Proyek. Mau ngajak tante lagi bersih-bersih rumah.
Hemm.... ya gue putusin, gue bantu tante hari itu juga. Enggak enak juga tidur di situ, enggak bantuin bersih-bersih rumah.
Hemm.... ya gue putusin, gue bantu tante hari itu juga. Enggak enak juga tidur di situ, enggak bantuin bersih-bersih rumah.
Hari minggunya pagi gue masih ke pengen lihat acara itu, Tapi ada pengajian di kampung alamat gue harus ikut sampai siang. Sorenya gue mencoba ngajak om, dan ternyata dia mau. Akhirnya abis Ashar kita berangkat kesana. Kita kesana ditemani ujan gerimis. Agak takut emang tapi enggak apa-apa. Terobos aja.
Sesampainya di sana gue melihat beberapa pedagang sudah mulai beres-beres untuk tutup. Gue agak kecewa memang. Tapi ya enggak apa-apa sih. memang wajar kalau acara mau tutup kayak gini.
Gue ke atas lantai 3 Gedung FIB mau lihat workshop-workshop. Ternyata sudah mulai kurang pengunjung. gue melihat beberapa komik manga di pasang di tembok. Menarik sih, tapi kurang banyak. Lalu gue lanjutin Jalan-jalan lagi ngelihat yang lain, enggak sengaja salah masuk juga ke ruang ganti orang lagi persiapan photo, yang dalamnya banyak ceweknya. hehehhe... tpi untung ceweknya enggak lihat. Trus gue lanjutin ke Rumah hantu. Mau ikut sich tapi antri panjang. Akhirnya enggak jadi.
Om gue ngajak ke bawah, mau lihat jajanan. Ehhh.... malah dia tertarik sama seni bela diri kendo dan Koboyutsu. OLahraga ini memang menarik. Kendo adalah seni beladiri pedang. Tapi pakai rotan cara mainnya. Bisa juga di bilang seni beladiri samurai. Kalau Kobyotsu seni beladiri memakai berbagai macam senjata. Sejarahnya dulu nelayan jepang enggak boleh pakai senjata, jdi mereka kreatif buat senjata seadanya memakai peralatan mereka nelayan.
Hujan datang. Mau lihat Penampilan di hentikan krn ujan. Gue lihat-lihat spatu lukis. Habis itu Photo-photo dan lihat origami sebentar sambil nunggu hujan. Trus Akhirnya kita pulang dechh.... Sampai dirumah pukul 6 sore. Tepat Waktu Solat Maghrib.
Hemmmm... Biasa sih acaranya. Ya mungkin memang karena gue datang telat. Tapi meskipun akhir-akhir tapi khan belum selesai. Ya seharusnya acara di akhir harus ada dan itu malah harus menarik, biar enggak bosen. Kasian khan kalau orang-orang kayak gue yang telat, enggak nonton mulai dari awal. Tapi untuk keseluruan bagus.
Dan semoga acara ini terus diadakan. Dengan kegiatan yang lebih menarik. Siiiippp semangat Unair, Semangat FIB.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar